Tahap regenerasi adalah operasi penggantian ion yang terserap dengan ion awal yang semula berada dalam matriks resin dan pengembalian kapasitas ke tingkat awal atau ke tingkat yang diinginkan. Larutan regenerasi harus dapat menghasilkan titik puncak (mengembalikan waktu regenerasi dan jumlah larutan yang digunakan). Jika sistem dapat dikembalikan ke kemampuan pertukaran awal, maka ekivalen ion yang digantikan harus sama dengan ion yang dihilangkan selama tahap layanan. Secara teoritik, jumlah larutan regenerasi (dalam ekivalen) harus sama dengan jumlah ion (dalam ekivalen) yang dihilangkan ( kebutuhan larutan regenerasi teoritik ). Operasi regenerasi agar resin mempunyai kapasitas seperti semula sangat mahal, oleh sebab itu maka regenerasi hanya dilakukan untuk menghasilkan sebagian dari kemampuan pertukaran awal. Upaya tersebut berarti bahwa regenerasi ditentukan oleh tingkat regeneras yang diinginkan. Tingkat regenerasi dinyatakan sebagai jumlah larutan regener
Dalam melaksanakan penyelidikan terhadap kecelakaan kerja, maka tahapan kegiatan penyelidikan yang harus dilakukan meliputi : Perencanaan penyelidikan Penetapan petugas/tim penyidik Pelaksanaan penyelidikan Identifikasi fakta-fakta Analisis penyebab kecelakaan Penyusunanlaporan Karena sifat dan besarnya (magnitude) kecelakaan selalu berbeda, maka tahapan kegiatan tersebut diatas akan mempunyai derajat yang berbeda, baik dari segi kualitas maupunkuantitasnya. Adapun tahapan yang dimaksud, secara rinci diuraikan di bawah ini. Perencanaan penyelidikan Setelah terjadi kecelakaan atau insiden, maka perusahaan menindaklanjuti dengan suatu perencanaan penyelidikan kecelakaan yang disesuaikan dengan waktu, tempat, besarnya kerugian serta faktor-faktor lainnya yang mungkin mempunyai pengaruh dalam terjadinya kecelakaan yang dimaksud. Langkah – langkah kegiatan perencanaan penyelidikan setelah terjadinya kecelakaan, adalah sebagai berikut : Penetapan Petugas/